Ringkasan : Pengertian, Bentuk, Tujuan, Ciri, Cara Membuat dan Contohnya Lengkap

Posted on

Ringkasan : Pengertian, Bentuk, Tujuan, Ciri, Cara Membuat dan Contohnya Lengkap

Ringkasan – ringkasan merupakan sebuah penyajian peristiwa yang panjang di sajikan secara singkat. Untuk lebih jelasnya kami akan membahas materi mengenai Ringkasan mulai dari Pengertian, Bentuk, Tujuan, Ciri-Ciri, Manfaat, Cara Membuatnya dan Contoh. Jadi, Simaklah ulasan lengkap tentang ringkasan dibawah ini.

Pengertian Ringkasan

Ringkasan merupakan sebuah penyajian peristiwa yang panjang di sajikan secara singkat dan juga cara yang baik untuk memotong sajian sebuah hasil karangan yang panjang untuk di sajikan dalam bentuk sajian yang singkat.

Ringkasan juga merupakan penyajian singkat dari suatu karangan yang asli, Namun tidak merubah urutan isi dan sudut pandang pengarang asli. Perbandingan bagian dari karangan asli secara proposional tetap dipertahankan dalam bentuknya yang singkat.

Ringkasan berbeda dengan ikhtisar, meskipun sering ke dua istilah itu disampaikan dan seakan-akan memiliki arti yang sama, sebenarnya kedua istilah itu berbeda. karena ringkasan adalah hasil dari karangan yang asli tetapi dalam penyajiannya tetap mempertahankan urutan dan rumusan yang asli dari pengarangnya. Sedangkan Ikhtisar adalah karangan yang asli dan tidak perlu secara proposional atau tidak memerlukan sajian isi dari semua hasil karangan.

Bentuk – Bentuk Ringkasan

Terdapat beberapa macam bentuk dari ringkasan, seperti yang dikemukakan oleh Olivia, bahwa macam-macam bentuk ringkasan di antaranya dapat berupa abstrak, sinopsis dan kesimpulan. Di bawah ini akan kami jelaskan mengenai macam-macam bentuk dari ringkasan yang di kemukakan oleh Olivia, yaitu sebagai berikut :

  1. Ringkasan dalam bentuk abstrak
    Ringkasan berbentuk abstrak dimaksudkan untuk uraian yang sesingkat mengenai bagian-bagian pokok yang dibahas.
  2. Ringkasan dalam bentuk sinopsis
    Ringkasan dalam bentuk sinopsis biasabya dilakukan pada buku seperti karya fiksi dan non fiksi. Bentuk synopsis adalah salah satu bentuk ringkasan suatu karya yang dapat memberikan dorongan kepada orang lain untuk membaca secara keseluruhan.
  3. Ringkasan dalam bentuk simpulan
    Merupakan bentuk ringkasan yang menyatakan gagasan utama dari uraian atau pembicaraan dengan memberikan penekanan pada ide sentral serta penyelasaian dari permasalahan yang diungkap.

Tujuan Ringkasan

Dengan meringkas suatu uraian yang panjang dapat membantu seseorang memahami dan mengetahui isi sebuah buku atau karangan. Dengan meringkas, seseorang dibimbing dan dituntun untuk membaca karangan asli dengan cermat dan menuliskan kembali dengan tepat.

Ciri – Ciri Ringkasan

  • Memiliki kerangka dasar yang jelas
  • Memiliki inti yang tidak menghilangkan hasil karangan asli
  • Dalam memotong gagasan harus terperinci
  • Memiliki tujuan untuk memangkas hasil gagsan namun tidak merubah susunan pada bagian-bagian atau bab.

Manfaat Ringkasan

Manfaat dari meringkas atau ringkasan yakni sebagai sarana untuk membantu kita dalam mengingat isi dari sebuah buku atau uraian yang panjang. Ringkasan menyajikan ide-ide pokok yang mewakili setiap bagian bacaan aslinya. Dengan membaca ringkasan, kita seakan-akan memahami isi buku secara keseluruhan.

Cara Membuat Ringkasan

Ada dua bentuk cara dalam membuat suatu ringkasan, yaitu bentuk uraian atau paragraf (verba) dan bentuk berupa bagan atau skema (non-verba). Ringkasan dalam bentuk skema atau bagan harus memiliki mencerminkan gagasan yang ada di dalam teks sumber. Sebelum membuat sekema atau bagan, harus dicatat terlebih dahulu inti-inti dari sumber informsi sebelum membentuk unsur-nsur bagan atau skema. Dalam membuat ringkasan ada beberapa cara yang bisa dijadikan sebuah pegangan atau panduan yang baik dan teratur, yaitu:

  • Membaca naskah asli
    Yang harus dilakukan sebelum membuat ringkasan adalah dengan melakukan pembacaan naskah asli setidaknya satu sampai dua kali untuk mendapatkan atau mengetahui kesan umum dan sudut pandang dari pengarang aslinya.
  • Mencatat gagasan utama
    Setelah menagkap maksud, kesan umum, dan sudut pandang pengarang asli. Langkah selanjutnya adalah mencatat gagasan utama atau mencatat gagasan penting.
  • Mengadakan reproduksi
    Setelah melakukan catatan yang dilakukan dalam langkah ke dua dan mendapatkan kesan umum yang didapatkan pada langkah pertama, maka seorang penulis sudah siap untuk membuat sebuah ringkasan. Dan yang harus diperhatikan oleh seorang penulis ringkasan adalah seseorang penulis harus membuat sebuah kalimat yang baru, dan merangkai semua gagasan menjadi sebuah wacana yang teratur atau jelas dan yang penting harus bisa di terima oleh akal sehat.
  • Ketentuan Tambahan
    Setelah melakukan kegiatan mengadakan reproduksi, terdapat beberapa hal yang perlu diperhatikan agar ringkasan tersebut dapat diterima sebagai tulisan yang baik, yaitu :
    1. Susunlah sebuah ringkasan dalam kalimat tunggal
    2. Ringkaskanlah kalimat tersebut menjadi frasa, frasa menjadi kata. Jika rangkaian gagasan panjang, ganti dengan suatu gagasan sentral saja.
    3. Besarnya ringkasan tergantung pada jumlah alinea dan topik utama yang akan dimasukkan dalam ringkasan.

Contoh Ringkasan

Berikut ini adalah beberapa contoh ringkasan atau rangkuman :

“Akuntansi”

Tetaplah Sederhana
Sebagai Akuntan bersertifikat dan berpengalaman yang bekerja untuk perusahaan multinasional, Saya mempunyai misi yang sederhana yakni memberitahukan sistem atau proses baru yang menyederhanakan alur kerja setiap hari untuk efisiensi dan akurasi yang lebih tinggi. Intinya adalah meminimalkan tapi bukan menghilangkan, kesalahan pada akuntansi meskipun kecil akan berdampak buruk pada keseluruhan buku organisasi.

“Keuangan”

Gambaran besar
Sudah 10 tahun saya menjabat sebagai Perencana Keuangan dan telah mengajarkan saya bahwa kunci pengelolaan keuangan yang efektif terletak pada 1 prinsip sederhana : memperhatikan gambaran besarnya. Supaya lebih mudah dimengerti dan fokus pada pemotongan biaya selama adanya kemerosotan ekonomi, daripada dipertahankan, lebih bijaksana jika melakukan diversifikasi dan ekspansi pada area yang baru. Itulah yang saya percaya bahwa mengambil risiko yang diperhitungkan sangat penting untuk kemajuan.

Itulah pembahasan tentang ringakasan. Semoga bisa menjadi referensi belajar anda. Terima kasih.

Baca juga:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *