Pengertian Fluida, Contoh, dan Jenisnya
Fluida – Fisika bukan hanya sekedar ilmu biasa yang mempelajari ilmu alam tanpa ada penerapannya. Banyak orang yang tidak terlalu peduli dan kurang menyadari bahwa kehidupan yang dijalaninya tidak lepas dari ilmu fisika. Banyak peristiwa dan hal-hal yang ada diseitar kita berhubungan dengan ilmu fisika. Fisika merupakan ilmu dasar yang penting dalam kehidupan, karena tanpa kita sadari bahwa sebagian besar aktivitas yang kita jalani melibatkan ilmu fisika.
Di dalam ilmu fisika banyak yang dibahas tentang kehidupan, misalnya gaya gravitasi, massa planet, cahaya, benda padat maupun cair yang ada di muka bumi., dan lain sebagainya. Ketika kita mempelajari fisika, kita dapat mengetahui bahwa cangkupan dari ilmu fisika itu sangat luas. penerapan dalam kehidupan sehari-hari contohnya, yaitu gerakan kereta api di atas rel, kendaran motor yang melaju, gerakan pesawat terbang/helikopter, tegangan arus listrik, kecepatan cahaya, dan masih banyak yang lainnya.
Benda-benda atau zat-zat yang ada di sekitar kita termasuk dari fisika, benda padat maupun benda cair. Misalnya batu, air, balon udara, dan lain sebagainya, merupakan salah satu bentuk zat. Zat merupakan sesuatu yang mempunyai massa dan menempati ruang.
Jenis Jenis Zat
Ada tiga macam jenis zat, yaitu zat padat, zat cair, dan zat gas.
1. Zat cair
Zat cair merupakan suatu benda yang dapat menempati suatu ruang berdasarkan dengan bentuk ruang yang ditempatinya. Zat cair ini dapat dikatakan juga sebagai suatu benda yang bentuknya mengikuti ruang yang ditempatinya.
Zat cair mempunyai ciri-ciri, yaitu:
a. Permukaan dari zat cair selalu datar dan tenang
b. Zat cair bentuknya mengikuti tempat, atau wadahnya
c. Akan mengalir dari tempat tinggi ke tempat yang lebih rendah
d. Zat cair mempunyai tekanan dan akan menekan semua arah
e. Zat cair dapat meresap melalui celah-celah yang kecil
2. Zat padat
Zat padat merupakan suatu benda yang keras, tersusun dari partikel-partikel yang teratur, saling berdekatan dan mempunyai gaya tarik menarik antar partikelnya, zat padat ini mempunyai bentuk yang tetap dan volumenya selalu mengikuti zat. Contoh dari zat padat yang paling umum, yaitu batu. Batu merupakan zat padat yang mempunyai susunan partikel yang padat dan keras, tidak mudah berubah bentuk.
3. Zat gas
Zat gas merupakan suatu zat yang tidak dapat dilihat bentuknya akan tetapi dapat dirasakan. Zat ini tidak mempunyai partikel yang saling tarik menarik. Misalnya yaitu udara dan gas yang digunakan untuk memasak. Sifat dasar dari gas, yaitu:
a. Gas selalu menekan kesegala arah
b. Zat gas mempunyai bentuk yang tidak tetap
Dari berbagai macam bentuk zat di atas, apat diketahui bahwa sebagian benda yang ada di sekitar kita merupakan contoh dari macam-macam zat tersebut. Namun, antara zat cair dan gas mempunyai sebutan lain yaitu Fluida. Fluida merupakan sub-himpunan dari fase benda yang termasuk di dalamnya, yaitu gas, cairan, dan plasma.
1. Pengertian Fluida
Fluida merupakan istilah yang sering digunakan untuk menyebut segala jenis benda atau zat yang dapat mengalir. Segala bentuk cairan yang dapat mengalir disebut dengan fluida, entah itu dalam bentuk gas atau dalam bentuk air.
Zat Gas dan zat cair termasuk fluida, karena memiliki sifat yang sama yaitu zat tersebut dapat mengalir dari satu tempat ke tempat yang lainnya. Dalam hal ini zat padat bukan termasuk dari fkuida, karena zat padat tidak dapat mengalir.
Fluida dapat berubah bentuk, perubahan bentuk dari fluida mengikuti bentuk dari penampung atau wadahnya. Fluida ini merupakan suatu zat yang keberadaannya tidak dapat dipisahkan dari kehidupan manusia di muka bumi. Karena sepanjang hidupnya manusia tidak lepas dari zat gas, yaitu udara dan zat cair yaitu air. Dari kedua bentuk fluida ini, mausia dapat berkembang dan melangsungkan hidupnya serta memperoleh kesejahteraan
2. Jenis Jenis Fluida
Fluida memiliki beberapa macam yang setiap harinya kita jumpai dalam kehidupan. Macam-macam dari fluida tersebut, yaitu:
Fluida diam (Fluida Statis)
Fluida statis atau fluida diam merupakan jenis fluida yang berada pada kondisi diam dan tidak bergerak. Misalnya air di dalam kolam, air di dalam gelas, air waduk, air laut, air di dalam sumur, dan lain sebagainya. Hukum-hukum dasar fisika ang sangat bermanfaat dapat ditemukan oleh para ilmuwan, hal tersebut berkat dari fluida statis. Hukum- hukum tersebut antara lain; hukum Pascal, hukum Archimedes, hukum Boyle, teori tekanan hidrostatik, dan lain sebagainya.
Fluida yang Bergerak (Fluida Dinamis)
Fluida dinamis merupakan jenis fluida yang berada dalam kondisi beregerak dan atau dalam kondisi mengalir. Misalnya, aliran air, air terjun, angin, dan lain sebagainya.energi potensial yang dapat dijadikan umber energi listrik dapat ditemukan berkat adanya fluida dinamis. Contohnya yaitu PLT angin, PLT air. Fluida dinamis ini dapat direkayasa oleh manusia demi untuk kelangsungan hidupnya dan untuk kesejahteraan bersama.
Nah, itulah sedikit penjelasan tentang Fluida, pengertian juga contoh, dan macam-macamnya. Dari sini kita semakin tahu bahwa dalam kehidupan sehari-hari kita tidak pernah lepas dari zat cair maupun zat gas yang disebut dengan fluida. Namun, kita juga tidak lepas dari zat padat. Semoga artikel tentang Fluida ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan. Selain daripada itu semoga bermanfaat sebagai referensi karya ilmiah bagi semua kalangan khusunya para mahasiswa.
Baca juga:
