4 Pengertian Logika : Secara Umum dan Menurut Para Ahli Beserta Proposisinya

Posted on

Pengertian Logika Menurut Para Ahli Beserta Proposisinya

Pengertian Logika – “Logika” dari asal kata bahasa yunani yang berarti “Logos” suatu Perkataan, Lisan, akal budi dan Ilmu. Sedangkan di lihat dari segi esensi, Logika sendiri memiliki arti yakni “berupa cabang dari Ilmu pengetahuan filsafat dan juga Logika adalah masiih bagian yang sangat mendasar dalam kerangka pola fikir filsafat”. Dengan melihat berbagai pengertian tersebut dalam arti lain Logikan ialah bagian utama (Penting) atau sebagai dasar dalam Ilmu pengetahuan Filsafat (Oesman, A. 1978; Copi, I.M. 1978).

4 Pengertian Logika Secara Umum dan Menurut Para Ahli Beserta Proposisinya

Pengertian Logika Menurut Para Ahli

Poespoprodjo, Ek. T. Gilarso

menjelaskan bahwasanya Logika merupakan Ilmu pengetahuan dan keahlian menalar dalam berpikir tepat.

Soekadijo, (1983-1994: 3)

Kemudian menurut para ahli bernama Soekadijo, (1983-1994: 3) berpendapat Logika adalah suatu metode atau cara yang di hasilkan untuk tujuan meneliti ketepatan nenalar.

Aristoteles

Sedangkan menuerut Aristoteles : logika adalah ajaran mengenai berpikir ilmiah yang masih ada hubungannya dari bentuk pikiran itu sendiri serta berbagai hukum yang menguasai pikiran.(Harun, 1980)

Logika Aristoteles

Berdasarkan Logika Aristoteles, seperti yang di katakana di atas, berpusat dengan apa yang di namakan silog isme. Jadi, Silogisme memiliki arti berupa argumentasi yang di dalamnya terdiri dari 3 proposisi, kemudian di bedasakan dari 2 unsur yakni :

  1. Berbagai hal tentang sesuatu yang di namakan “subjek”,
  2. Kemudian beberapa hal yang di namakan “predikat”. Berdasarkan dari Argumentasi silogisme akan menciptakan proposisi ketiga dari dua proposisi tersebut atau telah di ketahui. Sehingga kunci utama agar dapat mengerti apa itu silogisme adalah berupa term yang digunakan pada suatu keputusan pertama atau kedua.

Dasar dari pemikiran logika Aristoteles ialah apa yang di namakan dengan 10 kategori, di dalamnya terdapat 1 Substansi serta 9 aksidensi. Sedangkan Konsep mengenai substansi di ambil dari Plato. Dengan menggunakan 10 kategori tersebut, logika Aristoteles kemudian menurunkan berbagai abstraksi lewat berupa aturan yang dinamakan silogisme. Dapat di simpulkan bahwa, pengetahuan yang di ambil dari pandangan logika Aristoteles ialah berbagai abstraksi pikiran dari hasil tangkapannya mengenai substansi dan berbagai kategori.

Mungkin dengan penjelasan di atas kita pun dapat mengambil suatu kesimpulan untuk di jadikan sebagai bahan atau refrensi. Penjelasan Pengertian Logika Secara Umum dan Menurut Para Ahli  di atas memang sangat singkat, namun cukup jelas dan dapat di mengerti. Semoga Bermanfaat

Baca Juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *