Teks Editorial : Pengertian, Stuktur, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Cirinya Lengkap

Posted on

Pengertian editorial harus anda ketahui dengan jelas agar bisa tahu secara jelas gambaran editorial. Sebenarnya ketika anda membaca suatu teks kemudian ada pendapat pribadi seseorang pada masalah tersebut, itu artinya anda secara tidak langsung membaca teks editorial.

Pengertian Teks Editorial, Stuktur, Fungsi, Tujuan, Manfaat dan Ciri-Cirinya

Yang dinamakan dengan teks editorial sendiri sama dengan teks opini maupun yang banyak di sebut sebagai tajuk rencana. Agar lebih jelas tentang pengertian editorial, simak ulasannya dibawah ini.

1. Pengertian Teks Editorial

Teks Editorial atau yang dimaksud dengan (Opini) merupakan suatu teks yang isinya tentang pendapat seseorang pribadi pada sebuah isu ataupun masalah aktual. Sedangkan isu yang dimaksud adalah masalah sosial, ekonomi, atau politik yang mempunyai hubungan signifikan terhadap masalah politik.
Keberadaan teks editorial maupun teks opini tersebut juga rutin ada dalam surat kabar. Yang mana dalam pengungkapan teks editorial ini harus di sertakan bukti, fakta, ataupun alasan logis supaya dapat diterima oleh pendengan atau pembaca.

2. Tujuan dan Manfaat Teks Editorial

Didalam penulisan teks editorial, terdapat tujuan serta manfaat yang harus anda ketahui seperti berikut ini.

a. Tujuan

  • Mengajak kepada pembaca atau pendengar supaya mereka berfikir pada apa yang diisukan yang dibicarakan orang banyak di kehidupan sekitar.
  • Memberikan pandangan untuk para pembaca/pendengar terhadap isu yang saat itu berkembang di masyarakat sekitar.

b. Manfaat

  • Memberikan informasi pada masyarakat tentang suatu informasi.
  • Untuk merangsang pemikiran masyarakat dengan pembahasan tertentu.
  • Bisa menggerakan pembaca dalam mengambil tindakan sesuai dengan hati mereka.

3. Fungsi Teks Editorial

Selanjutnya adalah fungsi teks editorial yang tak jauh beda dengan tujuan serta manfaat diatas.

  • Untuk menjelaskan berita maupun akibatnya kepada masyarakat luas.
  • Mempersiapkan masyarakat terhadap resiko kemungkinan yang akan terjadi.
  • Mengisi latar belakang terhadap isu terhadap kenyataan sosial maupun faktor yang bisa mempengaruhinya.
  • Dapat meneruskan penilaian moral terkait isu yang dimaksud.

4. Ciri-Ciri Teks Editorial

Dalam teks editorial juga memiliki cirri cirri seperti dibawah ini:

  • Mengandung tema tulisan yang selalu hangat atau temanya (sedang banyak dibicarakan oleh masyarakat), aktual dan juga factual.
  • Didalam teks editorial juga bersifat sistematis serta logis.
  • Menggunakan kalimat yang singkat, padat serta jelas.

5. Struktur Teks Editorial

Sementara itu, struktur teks editorial juga sama terhadap struktur teks eksposisi yaitu pernyataan pendapat ataupun tesis, kemudian argumentasi, dan juga pernyataan ulang pendapat ataupun yang disebut dengan reitaration.

6. Pernyataan Pendapat

Pernyataan pendapat ataupun tesis termasuk bagian yang isinya terkait pandangan ataupun sudut pandang penulis terhadap permasalahan yang telah dibahas. Umumnya hal tersebut mengacu pada pernyataan ataupun teori yang diperkuat oleh argumen.

7. Argumentasi

Selanjutnya adalah argumentasi yang merupakan bentuk bukti ataupun alasan yang bisa digunakan dalam memperkuat pernyataan suatu tesis. Meskipun begitu, suatu argumentasi juga bisa dipakai untuk menolak pendapat. Argumentasi juga bisa berupa generalisasi ataupun pernyataan umum, pernyataan para ahli, data hasil pernyataan, atau fakta yang didasari dengan referensi terpercaya.

8. Pernyataan Ulang Pendapat

Selanjutnya adalah pernyataan/penegasan ulang suatu pendapat maupun Reiteration merupakan bagian teks editorial. Dalam teks ini, berisi penguatan kembali pada pendapat yang di tunjang fakta pada argumentasi. Sementara itu, pernyataan ulang pendapat juga ada di bagian akhir teks ini.

9. Kaidah Kebahasaan Teks Editorial

Bagian kaidah kebahasaan yang dipakai pada teks editorial juga tak beda jauh pada teks prosedur kompleks yakni menggunakan verba material. Beberapa kaidah kebahasaan teks editorial diantaranya:

  • Adverbia. Pada teks ini ditujukan supaya pembacanya bisa meyakini teks yang telah dibahas dengan kata keterangan selalu, sering, kadang-kadang, jarang, biasanya serta masih banyak lagi.
  • Konjungsi merupakan kata penghubung dalam teks, diantaranya bahkan serta lain sebagainya.
  • Selanjutnya adalah verba material yang merupakan verba yang menunjukan peristiwa atau perbuatan fisik.
  • Verba rasional ialah verba yang menunjukan adanya hubungan intensitas satu dengan yang lain (Pengertian B ialah C) dan milik (didalamnya mengandung pengertian B mempunyai C)
  • Selanjutnya verba mental yakni verba yang menunjukan adanya persepsi misalnya (melihat, dan lainnya), lalu afeksi (khawatir serta lainnya), terakhir kognisi (mengerti serta lainnya). Dalam verba mental terdapat partisi yang bertugas pengindra serta fenomena.

Pada umumnya pengertian editorial sudah banyak anda temukan di kehidupan sehari hari. Anda pun bisa membuat teks editorial ketika ada masalah untuk menanggapinya. Semoga bermanfaat.

[su_spoiler title=”Baca Artikel Lainnya :” open=”yes” style=”simple”]

[/su_spoiler]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *