Pengertian Pelayanan Prima Dan Contohnya Beserta Tujuannya Lengkap

Posted on

Pengertian Pelayanan Prima Dan Contohnya Beserta Tujuannya Lengkap

Pelayanan Prima – Pelayanan sangat penting bagi perusahaan atau penjual, dalam mendatangkan pelanggan/konsumen. Dengan pelayanana yang baik maka pelanggan pun akan merasa betah, dan merasa diperhatikan. Sehingga mereka membeli produk barang dan jasa yang ditawarkan dan dijual oleh perusahaan. Dengan banyaknya pelanggan yang membeli produk/jasa dari suatu perusahaan, maka akan mendatangkan keuntungan yang maksimal. Tak heran bila setiap perusahaan akan selalu menggunakan pelayanan prima dalam memberi rasa puas, pada para pelanggannya.

Pengertian Pelayanan Prima

Apakah Itu Pelayanan Prima?

Excellent service atau disebut juga Pelayanan Prima adalah melakukan pelayanan dengan sebaik mungkin pada setiap pelanggan, sehingga pelanggan merasa puas. Definisi dari pelayanan prima yaitu melakukan pelayanan sebaik mungkin pada para pelanggan/konsumen sehingga mereka merasa puas. Pada umumnya tujuan dari pelayanan prima adalah memberi pelayanan, sehingga dapat memenuhi dan memuaskan para pelanggan dan perusahaan pun mendapat keuntungan yang maksimal. Manfaat dari pelayanan prima ini salah satunya adalah untuk meningkatkan kualitas pelayanan atau pemerintah pada pelanggan/masyarakat, dan bisa menjadi acuan untuk pengembangan penyusunan standar pelayanan. Standar pelayanan ini bisa berarti tolak ukur atau patokan yang digunakan untuk melakukan pelayanan, dan sebagai acuan untuk menilai suatu kualitas pelayanan. Pelayanan disebut juga prima bila pelanggan sudah merasa puas dan sesuai dengan harapan pelanggan.

Tujuan Pelayanan Prima

Ada beberapa tujuan dari pelayanan prima, diantaranya yaitu :

  1. Memberi pelayanan yang berkualitas pada setiap pelanggan.
  2. Membantu pelanggan dalam mengambil keputusan agar membeli barang/jasa yang ditawarkan.
  3. Menumbuhkan rasa percaya pelanggan pada barang/jasa yang ditawarkan oleh penjual.
  4. Menumbuhkan kepercayaan dan kepuasan pada setiap pelanggan.
  5. Mengindari terjadinya tuntutan/aduan dari pelanggan pada penjual pada produk barang/jasa yang dijual.
  6. Agar konsumen/pelanggan merasa diperhatikan dan diperlakukan dengan baik.
  7. Untuk menumbuhkan dan mempertahankan loyalitas konsumen, agar tetap membeli barang/jasa yang dijual.

Fungsi Pelayanan Prima

Pelayanan prima juga memiliki beberapa fungsi seperti :

  1. Untuk melayani pelanggan dengan ramah, tepat dan cepat, sehingga pelanggan merasa puas.
  2. Untuk menciptakan suasana dimana konsumen merasa diperhatikan dan dianggap sangat penting bagi perusahaan.
  3. Untuk menciptakan pangsa pasar yang lebih baik lagi terhadap produk ataupun jasa yang di jual.
  4. Untuk memuaskan pelanggan, supaya tetap menggunakan produk maupun jasa perusahaan.
  5. Untuk menempatkan para pelanggan sebagai mitra bisnis.
  6. Untuk dapat memenangkan persaingan pasar.
  7. Dan untuk memberikan keuntungan yang maksimal.

Konsep Dasar Pelayanan Prima

Ada tiga macam konsep dari pelayanan prima. Diantaranya yaitu :

Konsep Sikap / Attitude

Adalah sikap yang harus dimiliki misalnya sikap yang ramah, penuh perhatian dan memiliki rasa bangga pada perusahaan. Diharapkan juga pegawai di suatu perusahaan harus mencerminkan citra dari perusahaan itu sendiri. Karena pegawai yang melayani pelanggan akan mencerminkan citra dari perusahaan tersebut. para pelanggan juga akan memberi kesan pertama saat berhubungan langsung dengan orang yang terlibat di dalam perusahaan itu, salah satunya yaitu pegawai yang memberi pelayanan. Kesuksesan pada suatu perusahaan jasa pelayanan akan bergantung pada orang-orang yang terlibat dalam perusahaan tersebut. beberapa sikap yang diharapkan adalah sikap yang bangga pada pekerjaan yang dilakukan, mengabdi pada pekerjaan yang dilakukan, dan selalu menjaga citra perusahaan, dan lain sebagainya. Tentu terdapat konsep sikap pada pegawai pelayanan ini, yaitu harus memiliki pengetahuan yang berkaitan dengan pekerjaannya, memiliki kemampuan atau keterampilan yang sesuai dengan pekerjaannya, dan bisa berkomunikasi dengan baik. Yang harus diperhatikan juga yaitu pegawai yang berpenampilan menarik dan sopan, sesuai dengan aturan di perusahaan.

Konsep Perhatian / Attention

Ketika melakukan pelayanan pada konsumen, maka harus memerhatikan dan mencermati keinginan dari konsumennya. Bila konsumen sudah menunjukkan niat untuk membeli barang/jasa yang ditawarkan, maka segera ditangani dan tawarkan bantuan yang ia butuhkan sehingga konsumen akan merasa diperhatikan dan keinginannya pun bisa terpenuhi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam konsep ini misalnya seperti mengucapkan salam saat memulai pembicaraan, bertanya apa saja yang di inginkan konsumen, memahami keinginan konsumen, melakukan pelayanan dengan ramah, tepat dan cepat serta harus menempatkan kepentingan konsumen menjadi yang paling utama, karena konsumen adalah raja.

Konsep tindakan / Action

Pada konsep ini contohnya seorang pegawai di bagian pelayanan harus selalu memerhatikan dan mencermati apa yang menjadi keinginan dari konsumennya. Bila pelanggan sudah menunjukkan niat untuk membeli barang/jasa yang ditawarkan, maka segera ditangani dan tawarkan bantuan yang ia butuhkan sehingga konsumen akan merasa diperhatikan dan keinginannya pun bisa terpenuhi. Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam konsep ini misalnya seperti mencatat pesanan yang di inginkan pelanggan, menegaskan atau mengecek kembali yang di pesan pelanggan, menyelesaikan transaksi pesanan pelanggan, dan bisanya jika sudah melayani mengucapkan terimakasih kepada pelanggan.

Karakteristik Kualitas Dari Pelayanan Prima

Berikut ini beberapa karakteristik dari pelayanan prima, diantaranya yaitu :

1. Penampilan

Penampilan sangat dibutuhkan untuk melakukan pelayanan prima pada para pelanggannya, karena dengan penampilan yang baik maka bisa meyakinkan pelanggan saat membeli. Contohnya sebagai seorang resepsionis harus memiliki tutur kata yang baik, berpenampilan yang menarik, memiliki tubuh yang porposional, dan lain sebagainya.

2. Kesopanan Dan Ramah

Seorang pegawai yang melayani masyarakat/pelanggan membutuhkan sikap sopan santun, sabar dan tidak egois karena masyarakat pengguna jasa pelayanan biasanya berasal dari kalangan yang baik. Dengan perbedaan tingkat ekonomi atau tingkat status sosial.

3. Kesediaan Melayani

Pegawai juga harus profesional atau harus benar-benar bisa melayani pelanggannya, sebagaimana tugasnya yang harus selalu siap untuk melayani pelanggan yang membutuhkan.

4. Pengetahuan Dan Keahlian

Agar bisa melayani dengan baik, maka pegawai harus mempunyai pengetahuan serta keahlian dalam bidang yang dilakukannya. Contohnya petugas pelayanan yang mempunyai tingkat pendidikan/pelatihan tertentu, maka jabatannya harus disesuaikan dengan keahliannya.

5. Tepat Waktu Dan Janji

Di dalam pelayanan prima, pegawai juga harus membuat janji dengan pelanggan melalui perhitungan yang tepat. Misalnya apakah waktu dan janji itu bisa ditepati. Contohnya mengadakan pertemuan dengan pelanggan dalam kurun waktu tiga hari harus bisa terpenuhi.

6. Kejujuran Dan Kepercayaan

Dalam melakukan pelayanan juga harus mempunyai aspek kejujuran dalam setiap hal, baik jujur dalam bentuk aturan, pembiayaan, atau menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Bila bersikap jujur maka petuga pelayanan bisa dipercaya dalam berbagai aspek. Contohnya dari segi perkataannya, sikapnya, dalam melakukan bekerja, dan lain sebagainya.

7. Efisien

Pelayanan pada masyarakat/pelanggan harus efisien dan juga efektif, karena pelanggan akan menuntut hal-hal itu. Sehingga bisa menghasilkan biaya yang murah, waktu singkat dan tepat, serta hasil dari pelayanan yang berkualitas. Oleh sebab itu, efektif dan efisien adalah hal yang harus diwujudkan dan harus menjadi perhatian yang serius dalam melakukan pelayanan tersebut.

8. Kepastian Hukum

Bila hasil dari pelayanan yang dilakukan para pelanggan berupa keputusan, maka harus memiliki kepastian hukum. Bila tak memiliki kepastian hukum yang jelas maka nantinya akan berpengaruh pada sikap masyarakat. Misalnya dalam pelayanan mengurus surat berharga, bila ditemukan ketidakpastian hukum maka akan berpengaruh pada kredibilitas perusahaan/pelayanan itu sendiri.

9. Keterbukaan

Setiap urusan/kegiatan yang memberlakukan izin, harus dilakukan keterbukaan. Sikap keterbukaan ini akan berpengaruh pada kejelasan informasi pada masyarakat/pelanggan.

10. Biaya

Dalam pelayanan dibutuhkan penentuan pembiayan yang wajar. Sehingga biaya harus disesuaikan dengan daya beli masyarakat, harus transparan dan sesuai dengan aturan.

11. Tidak Rasial

Dalam melakukan pelayanan juga tak boleh membedakan ras, suku, agama, dan politik sehingga harus melayani secara merata.

12. Kesederhanaan

Prosedur atau tata cara pelayanan pada pelanggan harus dipermudah dan tak berbelit-belit dalam pelaksanaannya.

Pentingnya Pelayanan Prima

Bila suatu perusahaan ingin maju dengan berharap konsumen membeli produk/jasa yang ditawarkan, serta tetap menjaga konsumen tetap berlangganan, walau banyak perusahaan yang menjual produk/jasa yang serupa, maka pelayanan prima adalah hal yang paling penting dan dibutuhkan perusahaan tersebut. peran pelayanan prima bukan hanya penting bagi perusahaan tapi juga bagi staff dan konsumen. Pelayanan prima ini sangat penting bagi penjual/perusahaan, karena bisa memberi kebanggaan bagi mereka. Dan sangat penting bagi konsumen karena bisa memberi informasi yang dibutuhkan, saat mereka memilih/membeli produk/jasa dalam memenuhi kepuasan atau kebutuhannya.

Beberapa Contoh Pelayanan Prima

Salah satu contoh dari pelayanan prima adalah misalnya saat Bank yang kita masuki, biasanya akan ada satpam yang menyapa kita dan bertanya serta menunjukkan jenis pelayanan apa yang kita butuhkan. Saat kita berada di tempat Teller, Teller juga akan memulai percakapan dengan menyapa. Itulah contoh pelayanan yang maksimal yang dilakukan pihak Bank pada setiap nasabahnya.

Demikian pembahasan lengkap mengenai pelayanan prima yang mencakup pengertian, tujuan, fungsi, konsep, karakteristik, dan contohnya. Semoga artikel ini memberi banyak manfaat bagi anda semua, serta mampu menambah wawasan dan pengetahuan anda.

Baca Juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *