Pengertian KB Beserta Jenis Alat-Alat Kontrasepsinya Terlengkap
Pengertian KB – Berdasarkan Undang Undang No.10 tahun 1992 (mengenai perkembangan kependudukan serta pembangunan keluarga sejahtera) merupakan upaya dari peningkatan kepedulian serta [eran masyarakat lewat pendewasaan usia perkawinan atau disingkat PUP, lalu pengaturan kelahiran, pembinaan ketahanan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Lantas apa sih pengertian KB? Untuk mengenal lebih jauh tentang KB, maka simak ulasan dibawah ini.
KB adalah kepanjangan dari keluarga berencana. Progam rencana ini adalah suatu progam dari pemerintah yang memang dirancanf dengan tujuan menyeimbangkan antara jumlah penduduk dengan kebutuhan, oleh karena itu progam KB ini dengan adanya progam KB semoga norma keluarga kecil bahagia serta sejahtera (NKKBS) dengan orientasi pertumbuhan penduduk ini seimbang.
Tujuan KB
Pasangan yang memakai KB pasti mempunyai tujuan masing-masing. Salah satunya ialah menekan jumlah dari kelahiran bayi. Berikut ini tujuan KB secara umum dan khusus, yakni :
- Tujuan umum
Meningkatkan kesejahteraan ibu dan anak dalam rangka terwujudnya NKKBS (norma keluarha kecil bahagia sejahtera) sebagai dasar mewujudkan masyarakat sejahtera dan mengendalikan kelahiran serta terjaminnya pengendalian bertambahnya penduduk. - Tujuan khusus
• Meningkatkan jumlah penduduk dengan menggunakan alat kontrasepsi
• Menurunnya jumlah angka dari kelahiran bayi
• Meningkatnya kesehatan keluarga berencana melalui penjarangan kelahiran
Manfaat KB Untuk Pasangan Suami Istri
Menjalani progam KB ini banyak sekali manfaatnya untuk pasangan suami istri, selain dapat membatasi kelahiran pun untuk menguangi risiko peyakit gangguan mental. Selanjutnya simak dibawah ini manfaatnya :
- Menurunkan risiko kehamilan
Alat kontrasepsi fungsinya guna mencegah kehamilan yang tidak diharapkan. Selain itu menurunkan risiko melahirkan terlalu tua dan muda.
Apabila wanita yang sudah terlalu tua dan belum menopause menjalani hubungan intim dengan tidak memakai alat kontrasepsi, maka ada kemungkinan terjadi hamil. Melahirkan diatas usia 35th sangat berisiko pda perempuan dan bisa menyebabkan kematian. - Menurunkan risiko kanker pada wanita
Kotrasepsi hoemonal yang dipakai wanita msialnya jenis pil, suntik maupun IUD dengan mengandung progesterone serta estrogen. Hormone tersebut bsia membantu wanita dlam mengendalikan kehamilan serta menurunkan risiko kanker sistem reproduksi. Selain itu menurunkan risiko tumbuhnya mioma pada rahim. - Tidak mengganggu tumbuh kembang pada anak
Apabila anak belum 1 th sudah mempunyai adik, maka tumbuh kembang akan menjadi terganggu. Secara normal jarak pada anak pertama menuju kedua antara 3-5 tahun. Bila anak <2th sudah memiliki adik, maka ASI anak tidak dapat penuh 2 tahun. Jadi kemungkinan terjadi gangguan pada kesehatan. - Risiko radang panggul menurun
Hormone untuk KB sangat bermanfaat menurunkan radang panggul. Radang panggul akan menyeram sekitar rahim, ovarium serta area sekitar vagina lain. Risiko terkena radang panggul dapat menurun bila wanita memakai progam KB jenis implant. Tubektomi pun menurunkan risiko gangguan radang panggul yang bisa membahayakan nyawa pada wanita. - Menjaga kesehatan mental
Sebagai dari wanita mungkin terjadi depresi yang lumayan hebat sesudah melahirkan. Depresi ini kadang hilang bila memperoleh dukungan pasangan. Bila saat kelahiran anak yang jaraknya dekat, mungkin risiko depresi makin tinggi. Depresi bisa dialami ayah sebab tidak siap dengan fisik dan mental.
Dua kondisi itu dapat dihilangkan dengan menjalani progam KB. Bila melakukan pengaturan kehamilan, maka suami istri pun dapat hidup lebih sehat. Bahkan anak dapat tumbuh dengan maksimal serta perencanaan kehamilan berjalan matang.
Manfaat KB Bagi Anak
Ini dia sejumlah manfaat KB bagi anak, antara lain :
- Bisa mengetahui pertumbuhan anak serta kesehatannya
- Mendapatkan perhatian, pemeliharaan serta makanan cukup
- Perencanaan masa depan serta pendidikan yang baik
Jenis Alat Kontrasepsi
Sejumlah jenis alat kontrasepsi yang dapat dipilih diantaranya :
- Pil (biasa dan menyusui)
Mempunyai manfaat yang tidak akan mengganggu hubungan seksual serta mudah dihentikan setiap saat. Risiko pada kesehatan sangat kecil. - Suntik KB (1 & 3 bulan)
Jenis alat satu ini dapat dibilang paling efektif (yakni 0,1-0,4 kehamilan per seratis wanita) selama tahun pertama memakai suntik KB. Alat kontrasepsi suntikan pun memiliki keuntungan misalnya seperti tidak harus menyimpan obat suntiknya serta jangka penggunaannya biasa dengan jangka panjang. - Implant (susuk)
Yakni alat kontrasepsi yang dipakai di lengan atas dibawah kulit dan sering dipakai pada tangan kiri. Keuntungannya daya guna tinggi, dan tidak mengganggu produksi ASI serta pengmbalian tingkat kesuburan cepat sesudah pencabutan. - AKDR (alat kontrasepsi dalam rahim)
AKDR ialah alat kontrasepsi yang dipakai dalam rahim. Efek sampingnya paling kecil serta mempunyai keuntungan efektiv dengan protek jangka panjang yakni 5 tahun serta tingkat kesuburan segera pulih. - Kondom
Alat kontrasepsi ini terbuat dar beragam bahan antara lain lateks (karet), bahan alami (produksi hewan) dan plastic (vinil) yang dipasang di alat penis ketika berhubungan seksual, manfaatnya efektif jika dipakai dengan benar serta murah juga mudah dibeli. - Tubektomi
Jenis alat ini prosedur bedah mini seseorang guna memotong, mengikat/ memasang cincin di saluran tuba fallopi guna menghentikan kesuburan seorang wanita. - KB alami
Progam KB ini dapat sebagai pilihan mereka yang tidak ingin tubuhnya disisipi oleh benda asing. Hal ini tidka cocok memakai alat kontrasepsi maupun takut efek sampingnya. KB alami dapat dijalani dengan 3 cara, yakni tidak hubungan intim ketika masa subur, langsung menarik penis saat sebelum keluar sperma serta memberikan ASI eksklusif untuk bayi.
Itu tadi merupakan pengertian KB beserta jenis alat-alat kontrasepsinya. Sejatinya, melakukan progam KB ini banyaks sekali manfaatnya, salah satunya agar tercipta keluarga yang sehat. Semoga bermanfaat.
Baca juga:
