Contoh Lembaga Agama : Pengertian, Fungsi, dan Unsur Unsurnya Lengkap

Posted on

Contoh Lembaga Agama : Pengertian, Fungsi dan Unsur Unsurnya Lengkap

Contoh Lembaga Agama – Disetiap negara mempunyai berbagai macam agama yang dianut, salah satu contohnya di Indonesia. Maka dari itu diadakannya sebuah lembaga agama setiap macam-macam agama. Untuk lebih jelas nya lagi marilah simak ulasan yang ada dibawah berikut ini.

Pengertian Lembaga Agama Menurut Para Ahli

  • Lembaga agama adalah sistem keyakinan dan praktik keagamaan dalam masyarakat yang telah dirumuskan dan dibakukan (Emile Durkheim). Lembaga agama adalah sebuah lembaga yang mengatur kehidupan dan tingkah laku manusia dalam bersosial.
  • Pengertian lembaga agama dari William Kornblum yaitu, agama merupakan suatu ajaran yang dianggap sebagai jawaban logis terhadap permasalahan dari keberadaan manusia yang membuat dunia menjadi berarti.
  • Menurut Horton dan Hunt, agama adalah sebuah sistem keyakinan dan sarana bagi sekelompok orang untuk menafsirkan juga menanggapi terhadap hal yang mereka rasakan sebagai suprantaural dan kudus (suci).
  • Pengertian lain dari lembaga agama yaitu, lembaga agama merupakan suatu organisasi yang dibentuk dengan memiliki tujuan untuk memajukan kepentingan hidup beragama dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, oleh umat beragama.
  • Sedangkan menurut Bruce J, pengertian lembaga agama adalah lembaga yang bertujuan mengatur kehidupan menusia dan beragama.

Contoh Lembaga Agama

  1. Islam : Contoh lembaga agama dalam Islam sebagai Agama Masyoritas diyakini oleh masyarakat Indonesia memiliki, Majelis Ulama Indonesia atau disingkat dengan MUI.
  2. Kristen : Lembaga agama lainnya yang mengatur tentang tata kelola hidup masyarakat, salah satu diantaranya adalah Persekutuan Gereja-Gereje Indonesia yang lebih dikenal dengan PGI. PGI ini sendiri memiliki peranan untuk mencitai dan mengasihi anak tuhan.
  3. Katolik : Bentuk-bentuk lembaga keagamaan yang lainnya ialah khatolik, dengan lekat pada keyakinan ini adalah Konferensi Wali Gereja Indonesia yang kemudian disingkat menjadi KWI. Peranan KWI ini selain berkerjasama untuk memberikan perlindungan atas pemeluknya.
  4. Hindu : Jenis lembaga agama selanjutnya yang ada dalam Agama Hidup adalah Parisada Hindu Dharma Indonesia atau yang lebih dikenal dengan PHDI. Institusi ini memberikan pengulasan tentang beraga masalah sosial di Indonesia serta memberikan perlindungan bagi seluruh WNI yang beragama Hindu.
  5. Buddha : Contoh lainnya yang berkaiatan dengan lembaga agama, salah satunya ialah Agama Buddha deng simbul institusinya adalah Perwakilan Umat Buddha Indonesia yang disingkat menjadi WALUBI. Fungsi dari institusi ini yaitu selain memberikan regulasi juga memberikan fatwa-fatwa tentang keagamaan.
  6. Khonghucu : Khonghucu merupakan agama termuda di Indonesia yang telah diakui secara lagalitasnya oleh Presiden Indonesia yaitu K.H. Abdurrahman Wahid. Di mana agama tersebut sebagai salah satu keyakinan, beliau memiliki lembaga agama dengan nama Majelis Tinggi Agama Khonghucu Indonesia (MATAKIN). Agama tersebut sudah menyebar diantara pemeluknya hampir ada disebagaian besar Provinsi-Provinsi di Indonesia itu sendiri.
  7. Masyarakat
    Berikut ini adalah contoh secara umum, contoh-contoh lainnya mengenai lembaga agama ini yang ada dalam kehidupan masyarakat, antara lain;
  • KUA (Kantor Urusan Agama) yang berfungsi untuk memberikan regulasi oengaduan KDART ataupun Pernikahan.
  • Depag (Departemen Agama), menjadi salah satu contoh lembaga agama yang memberikan kontribusi pada peranan pendidikan-pendidikan secara menyeluruh kepada masyarakat.
  • Kementrian Agama (Kemenag), menjadi salah satu jenis lembaga agama yang diakui sebagai peranan tertinggi masyarakat dengan upaya memberikan hubungan kepada lembaga legistatif yaitu presiden.
  • Pengadilan Agama, adalah salah satu bentuk lembaga agama yang memberikan regulasi dari tindakan-tindakan menyimpang dengan norma atau hukum yang berlaku di dalam masyarakat.

Unsur Unsur Lembaga Agama

Ada beberapa ilmuwan seperti misalnya Light, Killer, dan Calhoun (1989), yang memusatkan pada unsur-unsur dasar suatu agama, yaitu sebagai berikut.

  1. Kepercayaan
    Setiap agama pasti memiliki kepecayaan seperti percaya kepada Tuhan, nabi-nabi, dan kitab.
  2. Simbol
    Pada setiap agama pasti mengenal berbagai macam lambang atau simbol, baik itu berupa pakaian, ucapan, tulisan maupun tindakan.
  3. Praktek Keagamaan
    Disetiap ajaran agama yang ada pasti memiliki praktek keagamaan seperti contohnya sholat, kebaktian, puasa, semedi, dan lain sebagainya.
  4. Pemeluk/Umat
    Agama memiliki sejumlah pemeluk/ pengikut.
  5. Pengalaman keagamaan
    Setiap pemeluk agama memiliki beberapa bentuk pengalaman keagamaan

Fungsi Lembaga Agama

  • Untuk Sebagai pedoman hidup
  • Sebagai Sumber kebenaran
  • Sebagai pengatur tata cara hubungan antara manusia dengan manusia dengan Tuhan
  • Sebagai Tuntunan prinsip benar dan salah
  • Sebagai pedoman untuk pengungkapan suatu perasaan persaudaraan didalam sebuah agama yang diwajibkan berbuat baik terhadap sesama manusia.
  • Sebagai pedoman keyakinan manusia yang melakukan perbuatan baik yang harus selalu disertai dengan sebuah keyakinan bahwa perbuatannya ialah kewajiban dari Tuhan dan yakin perbuatannya itu akan mendapatkan suatu pahala, meskipun perbuatnnya sekecil apapun.
  • Sebagai pedoman Keberadaan yang pada hakikatnya makhluk hidup didunia ini merupakan ciptaan tuhan.
  • Sebagai pengungkapan perasaan suatu nilai estetika manusia yang cenderung menyukai keindahan karena keindahan merupakan bagian dari jiwa manusia.
  • Sebagai pedoman buat rekreasi dan hiburan. Dalam mencari suatu kepuasan batin yang melalui rekreasi dan hiburan, tidak melanggar suatu kaidah-kaidah agama.
  • Didalam hidup harus mempunyai pedoman dan keyakinan agar hidup lebih terarah dan mempunyai tujuan.

Tujuan Lembaga Agama

Tujuan dibentuknya lembaga agama yaitu untuk meningkatkan kualitas hidup beragama setiap umat.
Itulah pembahasan mengenai Contoh Lembaga Agama. Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan Terima Kasih.

Baca juga:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *