Pengertian dan Perubahan Wujud Zat Cair, Padat, Maupun Gas Lengkap

Posted on

Pengertian dan Perubahan Wujud Zat Cair, Padat, Maupun Gas

Sebelum kita membahas mengenai perubahan wujud zat, ada baiknya kita memahami dulu apa itu zat padat, cair, dan juga gas. Kemudian ketika setiap zat tersebut menerima maupun melepas kalor, maka zat tersebut akan berubah wujud zatnya secara fisika. Kemudian barulah kita akan membahas mengenai perubahan wujud zat, beserta contoh-contohnya.

Pengertian Zat Padat dan Zat Cair

Zat padat ialah, zat-zat atau benda, yang memiliki bentuk dan juga volume yang tetap. Contohnya seperti kelereng, balok kayu. Sedangkan pengertian zat cair ialah, zat ataupun benda, yang memiliki volume yang tetap, tetapi bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadahnya. Contohnya air dalam gelas. Sedangkan zat gas ialah zat atau benda yang berubah-ubah sesuai dengan tempatnya, seperti balon.

Perubahan Wujud Suatu Zat

Perubahan wujud zat adalah bentuk perubahan secara fisika. Setiap zat yang mengalami perubahan fisika dapat dikembalikan lagi ke asalnya. Sehingga hal ini yang membedakannya dengan perubahan kimia. Sedangkan pengertian perubahan fisika itu sendiri ialah, perubahan yang menghasilkan zat baru, dan tidak dapat dikembalikan lagi ke zat sebelumnya.

Susunan ketiga wujud zat (padat, cair, dan gas), dapat berubah jika terpengaruh terhadap suatu energi. Karena kalor juga merupakan salah satu energi, maka suatu zat jika diberi kalor ataupun dipanasi wujudnya akan berubah. Dan kalor itulah yang bisa menyebabkan jarak antarpartikel menjadi semakin renggang.

Kemudian perenggangan itu akan terlihat gejalanya. Yaitu dengan terjadinya perubahan wujud pada suatu zat tersebut. Jadi, perubahan wujud suatu zat ialah, perubahan keadaan suatu zat, misalkan dari padat ke cair serta sebaliknya, dari cair ke gas dan sebaliknya, juga perubahan dari gasĀ  ke padat dan sebaliknya.

Pengertian Kalor

Kalor yaitu salah satu bentuk energi ataupun tenaga yang berhubungan dengan panas ataupun suhu pada suatu benda. Benda yang diberi kalor otomatis suhunya akan menjadi naik. Sementara itu benda yang melepas kalor suhunya justru akan turun. Lalu apabila benda yang bersuhu lebih tinggi dicampur dengan benda bersuhu rendah, maka beberapa saat kemudian akan menjadi suhu yang sama.

Contoh Perubahan Wujud Suatu Zat

1. Perubahan wujud zat dari padat menjadi cair itu disebut mencair. Contohnya, es batu menjadi air, yang merupakan proses penerimaan kalor.

2. Perubahan wujud suatu zat dari cair menjadi gas disebut menguap. Contohnya air menjadi uap, itu merupakan proses menerima kalor.

3. Perubahan wujud dari gas menjadi padat itu disebut mengkristal. Seperti contoh, uap kapur barus yang menjadi butiran-butiran kapur barus, yaitu proses pelepasan kalor.

4. Perubahan wujud dari padat menjadi gas disebut dengan menyublim. Contohnya kapur barus menjadi gas, merupakan proses penerimaan kalor.

5. Perubahan wujud suatu zat dari gas kemudian menjadi cair itu disebut mengembun. Contohnya proses penyulingan air, itu merupakan proses untuk melepaskan kalor.

6. Kemudian perubahan wujud suatu zat dari cair menjadi padat itu disebut membeku. Contohnya adalah air menjadi es, yang juga merupakan proses pelepasan kalor.

Baca Juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *