Kenali Ciri-Ciri Bayi Down Sindrome Secara Lengkap

Posted on

Kenali Ciri-Ciri Bayi Down Sindrome Secara Lengkap

Ciri-Ciri Down Syndrome – Mengetahui bayi yang terkena down syndrome sejak dini, tentu akan memberi antisipasi dan kesiapan anda sebagai orang tua. Walaupun begitu sejumlah orang beranggapan bahwa dengan mengetahui bayi yang terkena kelainan, akan lebih sulit dibanding ketika ia sudah beranjak usia yang lebih besar lagi.

Ciri-Ciri Bayi Down Sindrome

Down syndrome adalah suatu kondisi yang dimana seseorang mempunyai jumlah kromosom tambahan, yaitu kromosom 21. Dengan tambahan kromosom itu, keseluruhan jumlah kromosom seseorang yang terkena down syndrome akan menjadi 47. Down syndrome juga sering disebut dengan trisomi 21.

Tambahan kromosom itulah yang menyebabkan perubahan di dalam tumbuh kembang seseorang dan menimbulkan berbagai kelainan lainnya yang khas. Seperti kelainan pada struktur wajah, postur tubuh, dan ciri fisik lainnya. Maka dari itu penderita down syndrome dapat dikenali hanya dari bentuk wajahnya saja, dan menjadikannya unik dan berbeda dari yang lainnya. Hal itu ditegaskan oleh Dr. Nadia Octavia.

Menurut Dr. Nadia, gangguan fisik dan masalah kesehatan yang terjadi pada pengidap down syndrome mempunyai variasi yang berbeda anta setiap individunya. Perlu diketahui juga down syndrome bukan penyakit, tetapi adanya keterlibatan mutasi genetik yang lebih kompleks lagi.

Tanda yang paling khas yang terjadi pada seorang anak, adalah adanya keterbelakangan perkembangan fisik dan mental. Dan ada beberapa kelainan fisik sering dijumpai dan mudah dilihat. Ciri khas pada anak yang terkena down syndrome bisa dilihat pada usia anak, dan juga tahap yang lebih dewasa lagi. Tetapi bagaimana dengan bayi?

Ciri Bayi Yang Terkena Down Syndrome

Dalam mengetahui ciri bayi yang terkena down syndrome dapat dilihat dari sejumlah pemeriksaan. Dilansir dari Mayo Clinic, American College of Obstetricians and Gynecologists yang merekomendasikan pilihan seperti tes penyaringan dan juga diagnostik, untuk mengetahui gejala down syndrome pada wanita hamil berapa pun usianya.

Tes penyaringan ini bisa menunjukkan kemungkinan ataupun peluang bahwa seorang ibu mengandung bayi dengan down syndrome. Walaupun begitu tes penyaringan ini tidak bisa memastikan atau mendiagnosis, apakah bayi memiliki down syndrome. Sedangkan tes diagnostik bisa mengidentifikasi dan mendiagnosis apakah seorang bayi terkena down syndrome atau tidak. Sederet tes ini dilakukan di beberapa tahap kehamilan.

Setelah bayi lahir diagnosis awal dari down syndrome sering didasarkan pada penampilan bayi itu sendiri. Berikut ini beberapa ciri dari bayi/anak yang mengalami down syndrome :

– Struktur wajah lebih datar

– Kepala dan telinga kecil

– Leher pendek

– Lidah menggembung

– Mata miring ke atas

– Bentuk telinga tidak normal

– Pergerakan pasif karena otot yang lebih lemah

Seiring dengan berjalannya waktu, anda pun dapat melihat perbedaan yang terlihat pada bayi dengan down syndrome. Diketahui bahwa para bayi yang mengidap down syndrome dapat lahir dengan ukuran rata-rata. Tetapi bayi akan berkembang lebih lambat, dibanding dengan bayi yang lainnya. Yang tidak mengalami down syndrome.

Down syndrome bukan kondisi yang bisa disembuhkan, tetapi intervensi dini bisa dilakukan demi membantu mereka supaya hidup dengan mandiri dan produktif sampai dewasa. Sebagai orang tua, anda tetap harus mendukung anak dengan menyemangatinya sebisa mungkin, dan memenuhi kebutuhan khususnya demi kualitas dan kebahagiaan masa depannya.

Bagi anda yang sedang hamil, tidak ada salahnya melakukan sejumlah tes pemeriksaan untuk mengetahui apakah ada kelainan genetik pada bayi anda. Yang salah satunya yaitu down syndrome. Bila anda membesarkan anak dengan down syndrome, jangan patah semangat. Beri dukungan dan penuhi kebutuhannya dengan maksimal, hingga ia dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.

Demikian pembahasan lengkap mengenai ciri down syndrome yang lengkap. Semoga dapat bermanfaat bagi anda, dan dapat menjadi petunjuk dalam mengetahui kelainan pada anak secara dini.

Baca Juga :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *