Pengertian Storyboard Secara Global – Fungsi, Manfaat, Tujuan, Dan Cara Membuatnya Lengkap
Pengertian Storyboard – Storyboard adalah kumpulan sketsa gambar yang disusun dengan cara berurutan serta disesuaikan dengan naskahnya, sehingga ide cerita dapat disampaikan dengan mudah.
Zaman sekarang storyboard digunakan diberagam bidang seperti misalnya perfilman, animasi, hingga dunia advertising. Dalam prosesnya sutradara dengan pengarah fotografi akan membahas adegan dengan lengkap, lalu mereka akan menghubungi seniman storyboard dalam menerjemahkan idenya saat merangkai gambar.
Dari situlah akan tercipta shooting. Secara gamblangnya storyboard akan memberi gambaran yang baik dan jelas, dan juga kru agar bisa berjalan dengan baik. Pada umumnya di dalam storyboard ini terdapat tata letak visual adegan yang akan diambil. Tak hanya itu, storyboard juga penting untuk editor supaya ia dapat menyusun scene yang berbeda dengan skenario yang telah ditetapkan.
Pengertian Storyboard Menurut Para Ahli
- Pengertian storyboard menurut Halas adalah rangkaian gambar yang dibuat dengan cara manual, dalam memberi gambaran atau penjelasan mengenai suatu cerita.
- Pengertian storyboard menurut Luther adalah deskripsi pada setiap scene yang tujuannya untuk menjelaskan/menggambarkan objek multimedia dan diperilakukan dengan jelas.
- Pengertian storyboard menurut Cristiano adalah sebuah outline atau draft dari sebuah produksi yang berupa gambar yang beruntun.
Fungsi Storyboard
Fungsi dari storyboard ini adalah menjadi media dalam menyampaikan suatu ide/gagasan pada orang lain, yang berbentuk gambar. Di dalam storyboard ini ada pula informasi penunjang seperti misalnya pesan teks penjelasan gambar, audio, dan lain-lain. Pada umumnya fungsi dari storyboard ini adalah :
- Memberi penjelasan mengenai alur cerita yang berdasarkan gambaran yang besar, yang dimulai dari awal cerita, bagian tengah, sampai akhir cerita.
- Fungsi storyboard adalah sebagai media dalam perencanaan pembuatan video pendek atau film.
- Memudahkan dalam membuat serta memahami suatu alur cerita.
Tujuan Membuat Storyboard
Berikut ini tujuan dalam membuat storyboard :
- Untuk memudahkan serta mempercepat proses pembuatan film, baik film pendek atau film yang berdurasi panjang.
- Untuk memudahkan orang lain dalam memahami alur dan juga isi cerita yang ingin disampaikan.
- Supaya memudahkan pembuat film dalam memvisualisasikan idenya.
- Membantu menjelaskan alur narasi dari suatu cerita.
- Memandu tim yang terlibat dalam pembuatan film/ video (sutradara, aktor, dan crew) sehingga bekerja dengan maksimal.
Manfaat Storyboard
Storyboard juga akan memberi manfaat yang besar pada pembuatnya dalam menyampaikan ide/gagasan. Sehingga orang lain akan lebih mudah memahami gagasan yang disampaikan. Berikut ini manfaat dari pembuatan storyboard :
- Membantu proses pembuatan film menjadi lebih cepat
- Membantu memperlihatkan segi artistik sebuah video atau film pendek
- Membantu memberikan detail mengenai tata letak visual dari setiap adegan
Penggunaan Storyboard dalam Berbagai Bidang
Storyboard Dalam Film
Di dalam dunia perfilman storyboard juga dikenal dengan nama shooting board. Pengertian storyboard di dalam perfilman artinya yaitu sekumpulan gambar yang isinya kejadian di dalam film. Bentuk dari storyboard film ini bisa dikatakan komik khusus, yang dapat dipelajari sebelum proses produksi dilaksanakan.
Keuntungan dari storyboard film ini ada banyak. misalnya dapat membantu Director, klien yang berkecimpung diperiklanan, cinematographer dan lainnya menemukan kelemahan yang mungkin muncul di dalam film tersebut. storyboard juga akan membantu mereka mencari berapa gambaran biaya produksi serta waktu yang dibutuhkan dalam membuat film.
Storyboard Dalam Teater
Banyak orang yang beranggapan bahwa storyboard tak dapat dipakai dalam teater. Padahal storyboard tetap digunakan dalam menentukan layout yang dibutuhkan.
Storyboard Dalam Animasi
Walaupun di dalam dunia animasi telah melibatkan gambar yang bergerak, tentu storyboard juga digunakan untuk menggambarkan bagaimana tampilan pada ide cerita yang tertuang di dalam gambar. Hal ini juga berhubungan dengan posisi kamera, masalah timing dan daftar tertentu yang dibutuhkan dalam produksi film animasi.
Storyborad Dalam Periklanan
Di dalam periklanan itu sendiri, pada dasarnya sama dengan tiga bidang tersebut di atas. Storyboard digunakan dalam membuat gambaran yang umum dalam sebuah adegan atau ide iklan.
Storyboard Dalam Bisnis
Khusus dalam dunia bisnis, penggunaan storyboard juga sangat dibutuhkan. Hal ini berkaitan dengan sifat konsumen yang cenderung lebih mudah ingat pada informasi ketika dikemas dalam bentuk cerita. Hal ini juga akan menjadi unik dibanding hanya menunjukkan contohnya saja, serta memberi deskripsi yang menjemukan. Kuncinya ada pada pemberian karakter yang dapat memerankan sebuah cerita yang berkaitan dengan produk.
Selain hal yang berkaitan dengan produk storyboard juga dapat digunakan dalam hal lainnya, yang sering dipakai pada beberapa kebutuhan di bidang bisnis. Yaitu :
- Bernegosisasi dengan klien
- User stories
- Customer journey mapping
- Untuk mentoring atau melakukan training saat berada dalam percakapan yang sulit dijabarkan
- Mendemonstrasikan sebuah proses (bisa produk atau jasa)
Storyboard di Dunia Pendidikan
Dalam dunia storyboard juga terdapat beragam aspek pendidikan yang dapat diserap dan dapat dimanfaatkan untuk kegiatan mengajar. Yang justru dapat memudahkan siswa dalam menyerap materi yang banyak karena ditata dengan konsep yang sederhana. Dalam hal ini, penggunaan gambar menjadi lebih efektif daripada hanya narasi saja.
Fungsi storyboard dalam dunia pendidikan yaitu :
- Menciptakan narasi
- Merangkum text
- Menciptakan ilustrasi
- Membantu menghapalkan kosa kata
- Membantu saat presentasi
- Dan sebagainya
Cara Membuat Storyboard
Membuat storyboard memang mudah untuk sebagian orang. Berikut ini cara membuat storyboard :
Langkap pertama adalah membuat rincian naskah
- Buat catatan tentang point-point penting, yaitu ide dan konsep yang akan dijadikan storyboard
- Tentukan media yang nantinya dibuat storyboard. Ini bisa dalam bentuk gambar manual atau aplikasi komputer
- Buatlah gambar sketsa kasar mengenai alur cerita dalam storyboard, lengkapi dengan penjelasan dan keterangan dalam pembuatan video/ film
- Visualisasikan adegan utama secara nyata
- Storyboard yang dibuat harus dilengkapi dengan informasi berikut:
- Sketsa / gambaran mengenai layar, halaman/ frame
- Warna, bentuk, dan juga ukuran grafik jika perlu
- Teks asli
- Jika menggunakan teks, sebaiknya cantumkan informasi warna, ukuran, dan tipe tulisan
- Narasi (bila perlu)
- Animasi (bila perlu)
- Video (bila perlu)
- Audio (bila perlu)
- Interaksi dengan audiens (bila perlu)
Sekian pembahasan lengkap tentang pengertian storyboard yang disertai dengan fungsi, manfaat, tujuan dan cara membuatnya. Semoga artikel ini dapat menjadi referensi yang tepat bagi anda yang akan atau sedang mencoba membuat storyboard. Semoga bermanfaat.
Baca Juga :
